Viewtrader - Grow your social channel
Tampilkan postingan dengan label asal usul. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label asal usul. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 20 Maret 2021

Pasar Splendid Malang, Menyediakan Kebutuhan Para Penghobi Bunga, Burung, Ikan Hias Dan Hewan Lainnya

       Pasar Splendid telah lama berdiri sejak tahun 1960-an. Bermula dari para pedagang yang sering berkumpul di wilayah tersebut, lama kelamaan pasar ini berkembang dan selalu ramai dipadati pengunjung.  Nama Splendid diambil dari penginapan Splendid Inn yang berada tidak jauh dari lokasi pasar ini. Penginapan tersebut berhadapan langsung dengan Alun-Alun Tugu Kota Malang.
Splendid Inn sudah berdiri sejak zaman Belanda dan masih aktif sampai saat ini.

Jumat, 01 Januari 2021

Sejarah Tahun Baru Masehi - 1 Januari

        Penetapan 1 Januari sebagai tahun baru Masehi awalnya diresmikan Kaisar Romawi Julius Caesar (tahun 46 SM), lalu diresmikan ulang oleh pemimpin tertinggi Katolik, yaitu Paus Gregorius XII tahun 1582.

Penetapan ini kemudian diadopsi oleh hampir seluruh negara Eropa Barat yang Kristen sebelum mereka mengadopsi kalender Gregorian tahun 1752. (www.en.wikipedia.org; www.history.com)

Tradisi meniup terompet yang menjadi ciri khas malam tahun baru pada mulanya merupakan cara orang-orang kuno untuk mengusir setan.

Dalam buka The book World Book Encyclopedia (tahun 1984, volume 14, halaman 237)

“The Roman ruler Julius Caesar established January 1 as New Year’s Day in 46 BC. The Romans dedicated this day to Janus , the god of gates, doors, and beginnings. The month of January was named after Janus, who had two faces – one looking forward and the other looking backward.”

Terjemahannya sebagai berikut:

“Penguasa Romawi Julius Caesar menetapkan 1 Januari sebagai hari permulaan tahun baru semenjak abad ke 46 SM. Orang Romawi mempersembahkan hari ini (1 Januari) kepada Janus, dewa segala gerbang, pintu-pintu, dan permulaan (waktu). Bulan Januari diambil dari nama Janus sendiri, yaitu dewa yg memiliki 2 wajah – sebuah wajahnya menghadap ke (masa) depan dan sebuahnya lagi menghadap ke (masa) lalu.”